Kulong Minyak Tambang Timah Paling Kaya di Manggar
PETABELITUNG.COM - Kulong Minyak di Desa Lalang, Kecamatan Manggar merupakan tambang timah paling kaya pada eranya. Sejak dibuka pada tahun 1865 hingga 1925 hasil produksinya mencapai 414.972 pikul.
Sebelum dikenal dengan nama Kulong Minyak, lokasi ini dinamai Tebat Bengkuang, atau Kulong Bengkuang. Lokasinya berada di kaki Bukit Samak. Kulong ini dibuka oleh NV Billiton Maatschappij (Baca: Belitung Maskepai) dengan nomor kolong yakni nomor 30. Bengkuang adalah nama lain dari tumbuhan mengkuang (Pandanus atrocarpus) yang dulu banyak tumbuh di sekitar kolong ini.
Daftar Kolong beserta hasil produksinya Distrik Manggar. Sumber Gedenkboek Billiton 1852-1927 jilid 1 |
Nama Kulong Minyak muncul karena kolong ini digunakan sebagai sumber air sekaligus tempat pembuangan limbah sentral listrik EC. Pemanfaatan tersebut membuat air dipermukaan kolong terlihat berminyak sehingga kemudian warga menamainya Kulong Minyak.Setelah lebih dari 150 tahun sejak kolong ini dibuka fungsinya mulai berubah menjadi sebuah objek wisata.(*)
Penulis : Wahyu Kurniawan
Kulong Minyak 13 Januari 2013 dengan latar belakang bukit Samak Manggar |
Penulis : Wahyu Kurniawan
Editor : Wahyu Kurniawan
Sumber: petabelitung.com