Ini Peristiwa 18 Juni di Pulau Bangka 169 Tahun Silam, Kisahnya Jadi Bagian Sejarah Eksplorasi Timah Belitong
PETABELITUNG.COM - Kegiatan eksplorasi timah oleh partikelir Belanda di Pulau Belitung berlangsung pada tahun 1851. Eksplorasi itu dipimpin oleh J.F. Loudon.
Sebelum ke Belitung, Loudon dan rombongannya pergi ke Muntok di Pulau Bangka yang merupakan ibukota Keresidenan Bangka dan Sekitarnya.
Detil kegiatan Loudon selama di Bangka bisa dibaca dalam buku Tambang Timah Belitong Dari Masa ke Masa Jilid 1. Salah satunya peristiwa tanggal 18 Juni 1851 saat Loudon mengunjungi Sungai Selan. Simak kutipan tulisan tentang peristiwa tersebut berikut ini :
Selama berada di Muntok, Loudon dan rekannya mengunjungi sejumlah lokasi tambang. Pada 16 Juni 1851 mereka mengunjungi tambang timah Rangum yang berjarak sekitar 4 paal dari ibukota Muntok. Lokasi ini adalah tambang timah pertama yang dikunjungi oleh Loudon di Hindia-Belanda. Kunjungan itu menjadi pengalaman menarik bagi Loudon karena untuk pertama kalinya ia melihat para pekerja Tionghoa bekerja di tambang timah.
Upaya untuk membujuk Administratur Heydeman terus dilakukan oleh Loudon. Pada 18 Juni 1851 Loudon datang ke Sungai Selan, tapi Heydeman ternyata tetap tidak mau ambil bagian.
Loudon kemudian kembali ke Muntok dan Sekretaris Residen akhirnya menetapkan Administratur Distrik Jebus bernama Van Bloemen Waanders sebagai pengganti Heydeman. Tanggal 22 Juni 1851, Bloemen Waanders tiba di Muntok dengan dua pekerja tambang terbaiknya untuk membantu menemukan timah di Belitung.
Rombongan Loudon kemudian bertolak meninggalkan Muntok pada 24 Juni 1851. Mereka menumpangi kapal perang Etna dan berlayar menuju Toboali. Tanggal 25 Juni 1851 pukul 02.30 dini hari Loudon tiba di Toboali. Ia kemudian mencari sejumlah buruh, beras, dan keperluan lain untuk penelitian. Loudon juga mengunjungi sejumlah lokasi tambang terdekat di sekitar Toboali.
Loudon semula sempat berharap mendapat informasi dari pejabat di Toboali mengenai timah di Belitung. Namun apa yang disampaikan oleh Sekretaris Residen ternyata tak sesuai. Para pejabat di Toboali tidak memberikan informasi mengenai timah.
Nah sekian dulu ya guys artikel tentang Peristiwa 18 Juni di Pulau Bangka Jadi Bagian Sejarah Eksplorasi Timah di Pulau Belitung.
Semoga bermanfaat.(*)
Penulis : Wahyu Kurniawan
Editor : Wahyu Kurniawan
Sumber: petabelitung.com