Daftar Pemimpin Tanjungpandan Tahun 1854 Sampai 1941

PETABELITUNG.COM - Sebelum tahun 1854, Tanjungpandan dipimpin langsung oleh Depati Cakraningrat Belitung KA. Rahad.

Kemudian pada tanggal 24 November 1854 untuk pertama kalinya muncul jabatan district-hoofd van Tandjong Pandan sebagai pemimpin di Ibukota Afdeling Belitung. Sedangkan posisi depati sebagai pemimpin tertinggi di Pulau Belitung dipegang oleh Depati Cakraningrat KA Mohamad Saleh.

Kemudian jabatan Kepala Distrik Tanjungpandan dijabat silih berganti hingga tahun 1878.

Pada era tahun 1879-1890 Tanjungpandan menjadi onder-district akibatnya ditetapkannya Belitung sebagai sebuah distrik. Pada 17 Januari 1879 Ngabehi Kiai Agoes Endek diangkat menjadi kepala distrik Belitung dengan gelar Depati. Sejauh ini kami belum memperoleh nama-nama pejabat onder-district Tanjungpandan kurun waktu 1879-1890.

Tahun 1890 gelar Depati tidak digunakan lagi dan Belitung berada langsung di bawah kekuasaan Asisten-Residen Belitung dari bangsa Belanda. Namun jabatan Kepala Distrik tetap dijabat oleh bumiputra, termasuk Distrik Tanjungpandan sebagai Ibukota Belitung.

Simak daftar Pemimpin Tanjungpandan Tahun 1854 Sampai 1941 berikut ini :

Kiahi Agoes Abdoel Djalil  24 Nov 1854-1869

Ngabehi Kjahi Agoes Kanal 17 Agustus 1869-1873

Ngabehi Raden Natardja 20 Desember 1873-1875

Ngabehi Kiai Agoes Ismail 30 September 1875-1878

1879-1890 era onderdistrict Tandjoeng Pandan

Ngabehi Kiai Agoes Oenoes, 21 April 1891-1905

Ngabehi Djaija, 18 Agustus 1905-1912

Ngabehi Kiai Agoes Abdul Adjis 10 Juli 1912-1931

Soelaiman, 9 Maret 1933-1935

K.A. Mohamad Joesoef 1941

Data ini merujuk pada Almanak van Nederlandsch Indië dan Regeeringsalmanak voor Nederlandsch Indie. Kami belum menemukan kepala distrik Tanjungpandan era tahun 1931-1932. Bisa jadi masih dijabat oleh pejabat sebelumnya. Begitu pula kepala distrik era 1935-1941. Mungkin saja masih dijabat oleh pejabat periode 1933-1935. Sejauh ini hanya data sampai tahun 1941 yang kami ketahui. Semoga ke depan ditemukan lagi data-data baru untuk menyambung data yang telah ada.

Nama-nama dalam daftar di atas ditulis sesuai dengan penulisan yang tercantum dalam almanak. Penulisan namanya bisa saja berbeda dengan yang dikenal oleh masyarakat maupun keluarga. Oleh karena itu daftar ini masih perlu dikaji lebih lanjut sebagai bagian dari sejarah Kota Tanjungpandan.

Semoga bermanfaat.

Selamat Hari Jadi Kota Tanjungpandan ke-182 (1 Juli 1838-2020). Semoga menjadi kota yang maju dan tetap beradab.

Aamiin.(*)

Penulis : Wahyu Kurniawan

Editor : Wahyu Kurniawan

Sumber: petabelitung.com

Foto ilustrasi. Bupati Hanandjoeddin sedang berfoto dengan para pejabat di Kabupaten Belitung. Sumber: koleksi Bapak KA Onie, arsip keluarga Ruli Hidayat. repro by petabelitung.com 2020.